Mengapa Anda Perlu Menghindari Persiapan Pajak Menit Terakhir

Statistik menunjukkan bahwa setidaknya 10% wajib pajak menunda-nunda untuk mempersiapkan SPT sampai menit terakhir. Ada banyak kerugian menunggu hingga menit terakhir untuk mengajukan pengembalian Anda. Beberapa kelemahan ini dijelaskan di bawah ini:

Dokumentasi - Saat Anda menunggu hingga menit terakhir, Anda mungkin menemukan bahwa Anda kehilangan dokumen persiapan pajak yang diperlukan dan proses mencari atau mendapatkan pengganti mungkin membuat Anda terlambat.

Profesional Kurang Tersedia - Pelapor menit terakhir mungkin tidak bisa mendapatkan penyusun pajak, karena sebagian besar penyusun dipesan saat batas waktu pajak semakin dekat. Penyedia pajak yang tersedia juga dapat membebankan premi untuk wajib pajak yang mencari layanan mereka pada saat-saat terakhir.

Mudah Terlambat - Wajib Pajak yang menunggu hingga menit terakhir dengan mudah melewatkan tenggat waktu dan akhirnya mengajukan terakhir karena kendala waktu. Pengajuan yang terlambat menarik denda dan jika Anda berutang mengajukan spt perusahaan dan terlambat melakukan pembayaran, Anda juga harus membayar bunga.

Pengarsipan Manual - Sebagian besar pelapor yang terlambat memilih untuk mengajukan secara manual karena ini biasanya cara pengarsipan yang lebih akrab dan tekanan menit terakhir mendorong banyak orang untuk lari ke pengarsipan kertas daripada menggunakan pengarsipan elektronik. Ini berarti mereka kehilangan keuntungan pengarsipan secara elektronik. Keuntungan ini termasuk pengembalian uang lebih cepat, lebih sedikit biaya pengiriman, dan jika Anda memiliki pendapatan tahunan kurang dari $57.000, Anda dapat menyiapkan pajak Anda secara gratis pada sistem File Gratis yang tersedia untuk filer elektronik.

Kesalahan - Karena tekanan pengarsipan menit terakhir, pelapor akan dengan mudah membuat kesalahan saat mereka mempersiapkan pengembalian. Ini mungkin mengharuskan wajib pajak untuk mengajukan pengembalian amandemen untuk memperbaiki kesalahan. Jika kesalahan tersebut tidak diubah, wajib tentang penyiapan pajak akan menghadapi risiko audit dan jika kesalahan tersebut mengarah pada pengurangan pajak, wajib pajak dapat dikenakan sanksi penipuan pajak yang tidak disengaja dan akumulasi bunga dari pajak yang belum dibayar.

Kehilangan Bantuan - Karena terburu-buru di menit-menit terakhir, wajib pajak dapat dengan mudah kehilangan pengurangan pajak dan kredit pajak yang mungkin memenuhi syarat untuknya. Ini berarti bahwa dia harus membayar lebih banyak pajak daripada seharusnya. Namun, jika Anda mengajukan pada waktu yang tepat, Anda dapat memanfaatkan semua peluang pajak yang tersedia dan karenanya, membayar pajak paling sedikit.

Tagihan Pajak - Ketika Anda mengajukan pada menit terakhir dan menemukan bahwa Anda berutang pajak dan tidak merencanakan hal yang sama, Anda mungkin akan terlambat untuk melakukan pembayaran. Keterlambatan pembayaran pajak berarti membayar ekstra untuk denda dan bunga. Namun, jika Anda menyiapkan pajak Anda lebih awal, itu akan memberi Anda waktu untuk mengumpulkan dana untuk setiap pajak yang harus dibayar.

Pilih Tidak Mengajukan - Jika Anda terus menunda persiapan pajak hingga menit terakhir, Anda dapat dengan mudah berada di bawah tekanan dan memilih untuk tidak mengajukan sama sekali. Tidak mengajukan pengembalian pajak dapat memiliki konsekuensi perdata dan pidana dan memberikan undang-undang pembatasan IRS yang tidak terbatas untuk mengaudit pengembalian Anda yang tidak diajukan.